OTW! BSSN dan Pemprov Sulsel Optimalkan Penggunaan Tanda Tangan Elektronik

- 24 Maret 2024, 22:25 WIB
rapat koordinasi antara Pemprov Sulsel diwakili Kadis Kominfo-SP Sulsel Andi Winarno dengan Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) yang diwakili Dr. Lukman Nul Hakim Ahli Madya tata kelola Kamsiber dan Sandi, di ruangan BSrE Jakarta, Jumat (22/3/2024).
rapat koordinasi antara Pemprov Sulsel diwakili Kadis Kominfo-SP Sulsel Andi Winarno dengan Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) yang diwakili Dr. Lukman Nul Hakim Ahli Madya tata kelola Kamsiber dan Sandi, di ruangan BSrE Jakarta, Jumat (22/3/2024). /IST/

INTUISIMAKASSAR, JAKARTA - Penggunaan Tanda Tangan Elektronik (TTE) bersertifikasi dalam lingkup Pemprov Sulsel terus digenjot. Selain efektif dan efisien dari sisi keamanan jauh lebih pasti.

Hal tersebut terungkap dalam pertemuan rapat koordinasi antara Pemprov Sulsel diwakili Kadis Kominfo-SP Sulsel Andi Winarno dengan Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) yang diwakili Dr. Lukman Nul Hakim Ahli Madya tata kelola Kamsiber dan Sandi, di ruangan BSrE Jakarta, Jumat (22/3/2024).

“Mau tidak mau kita akan menuju ke sana digitalisasi penuh. Jadi TTE wajib itu terus dipakai seluas luasnya di pemerintahan,” ujar Lukman Nul Hakim.

Baca Juga: Setelah Pisang, Sulsel OTW Jadi Penghasil Nanas

Saat ini, lanjutnya, seluruh Instansi Pusat dan Pemerintahan Daerah (IPPD) se Indonesia sementara terus diupayakan penggunaan TTE bersertifikasi tersebut.

Kadis Kominfo SP Sulsel Winarno mengungkapkan bahwa di Sulsel penyelenggaraan pemerintahan digital sudah menggunakan TTE .

“Khususnya persuratan ya, kita sudah menggunakan TTE. Memang lebih mudah ya dimana pun kapan pun kita sebagai pimpinan bisa mengeksekusi surat-surat rutin dan lain lain,” ujarnya.

Winarno Eka Putra didampingi pejabat Diskominfo SP Sulsel Sekretaris Andi Taufiq, Kabid Aplikasi dan Informatika (Aptika) Sultan Rakib dan Subkord E-Government Aptika Andi Paisal. (*)

Editor: Busrah Hisam A


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah