AHY Bilang Demokrat Tidak Mau Gegabah Usung Calon Kepala Daerah di Jakarta, Jabar dan Jateng

- 14 Juni 2024, 15:32 WIB
Ketua unum Partai Demokrat Agus Harimukti Yudhoyono saat Konfrensi Pers di DPP Partai Demokrat
Ketua unum Partai Demokrat Agus Harimukti Yudhoyono saat Konfrensi Pers di DPP Partai Demokrat /ANTARA /

INTUISI, PIKIRAN-RAKYAT - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa partainya masih membutuhkan waktu untuk mengumumkan nama calon usungan Demokrat pada Pemilihan Kepala Daerah 2024 di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

"Kami membuat satgas, ya, satgas ini secara efektif berkomunikasi dengan seluruh partnernya dan termasuk mencari titik-titik kerja sama. Dan bicara DKI, Jabar, dan Jateng ini memang kita masih perlu waktu lagi," kata AHY menjawab pertanyaan wartawan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa malam, dikutip dari ANTARA, Jumat, 14 Juni 2024.

Pada prinsipnya, lanjut AHY, Partai Demokrat menghitung peluang kemenangan pada Pilkada 2024. Makanya komunikasi politik di setiap daerah tidak bisa disamakan.

Baca Juga: Pilgub JATIM! Safari PKS ke Demokrat 'Manuver' Merapat ke Gerbong Khofifah-Emil?

"Kami, Partai Demokrat, juga tidak ingin gegabah. Terlalu cepat, tetapi tidak matang, enggak bagus. Terlalu lambat dan ketinggalan, rugi sekali. Jadi, artinya harus pas, it's all about timing (ini semua tentang waktu)," kata AHY.

Di samping itu, ia menjelaskan bahwa partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju memang tengah menjalin komunikasi mengenai pilkada serentak akhir tahun ini.

"Dan semangatnya bagus, kita ingin sama-sama melihat peluangnya bagaimana. Kalau memang ada kebersamaan yang bisa dilakukan, itu ideal. Artinya, punya kandidat yang sama-sama disepakati, yang sama-sama merasa punya kans paling besar untuk menang, itu ideal sekali," tutur AHY.

Hanya saja, AHY bilang dinamika yang terjadi memungkinkan adanya perubahan koalisi antaranggota Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada 2024 karena kompleksitas pilkada bisa saja berbeda dengan pemilihan presiden dan wakil presiden.

"Tentu selalu ada dinamikanya dan itu wajar, itu wajar. Kita partai-partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju juga menyadari itu," ujar AHY.

Halaman:

Editor: Busrah Hisam A

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah